Sabtu, 31 Oktober 2009

Kombes W. Marpaung - Perwira rendah hati


Kombes Pol. W. Marpaung, SH, pertama sekali bertugas di Polda Bali sebagai Direktur Reserse dan Kriminal. Dan setelah bertugas selama kurang lebih 2 tahun 4 bulan, Kombes Marpaung telah menunjukkan berbagai prestasi dalam pengusutan beberapa kasus-kasus besar yang terjadi di Kepolisian Daerah Bali baik yang berskala lokal maupun kasus yang berhubungan dengan masyarakat internasional.
Namun di balik prestasi gemilang yang ditunjukkan, Kombes Marpaung memiliki pribadi yang bersahaja dan memiliki hati yang melayani khususnya komunitas Batak di Bali. Sangat jarang seorang pejabat yang begitu sibuknya mengurus instansinya bisa melakukan hal seperti ini. Sesaat setelah bertugas di Polda Bali, Kombes Marpaung dengan rendah hati bersedia menjadi Ketua Panitia Bona Taon Punguan Sonakmalela dan dilanjutkan pada pesta tahun berikutnya. Kalau dilihat dari jabatan yang diembannya, adalah sangat mustahil seorang Perwira bersedia direpotkan dengan urusan-urusan kecil seperti ini. Namun karena hati yang melayani yang dimiliki beliau, hal itu diembannya sehingga memberikan contoh kepada segenap orang Batak khususnya Punguan Sonakmalela di Bali.
Dan bukan hanya itu, Kombes Marpaung adalah salah satu sosok yang berhasil mempersatukan Suku Batak di Bali. Beliau adalah salah satu di balik berdirinya Ikatan Keluarga Batak di Bali (IKB-B) disamping MayJen TNI. Hotmangaraja Panjaitan dan Brigjen Pol. Antonius Sitanggang yang menjadi Pelindung IKB-B. Dan terakhir sebelum masa jabatannya berakhir di Polda Bali, Beliau masih bersedia menjadi Ketua Panitia Pesta Huria HKBP Denpasar.

Dalam acara perpisahan yang baru-baru ini dilaksanakan oleh Jemaat HKBP dan Punguan Sonakmalela Denpasar-Bali terungkap kesan-kesan yang sangat baik dari beberapa perwakilan yang memberikan komentar terhadap kehadiran Kombes Marpaung beserta keluarga ke Bali. Semuanya menyatakan kebanggan terhadap kerendahan hati dan sikap yang melayani yang dimiliki beliau. Dan juga terungkap rasa kehilangan karena harus ditinggalkan untuk menduduki jabatan baru di Mabes Polri sebagai Kepala Badan Trans National Crime Bareskrim Polri.
Dari sikap yang telah ditunjukkan beliau selama ini, semoga bisa ditiru oleh Halak Batak khususnya, untuk bisa melayani punguan-punguan kecil dan gereja. Kepemimpinan yang dimilikinya semoga bisa diikuti oleh orang-orang yang sempat bekerja dengan beliau dan juga penerus-penerus sesudahnya terlebih organisasi Batak IKB-B sehingga keberadaan organisasi ini semakin lestari dan diterima oleh kalangan Batak sendiri yang masih apatis dengan organisasi ini.
Selamat jalan dan selamat bertugas di tempat yang baru, semoga semakin bersinar dan menjadi panutan bagi atasan dan bawahan. Sampai jumpa lagi dengan Pangkat dan Jabatan yang Baru.

Tuhan memberkati selalu.


DOKUMENTASI PERPISAHAN DENGAN SONAKMALELA DENPASAR
















Minggu, 18 Oktober 2009

Tarutung Bolanda (Sirsak) pembunuh Kanker


Soursop, buah dari pohon Graviola adalah pembunuh alami sel kanker yang ajaib dengan 10.000 kali lebih kuat dari pada terapi kemo.
Tapi kenapa kita tidak tahu?


Karena salah satu perusahaan Dunia merahasiakan penemuan riset mengenai hal ini se-rapat2nya, mereka ingin agar dana riset yang dikeluarkan sangat besar, selama bertahun-tahun, dapat kembali lebih dulu plus keuntungan berlimpah dengan cara membuat pohon Graviola Sintetis sebagai bahan baku obat dan obatnya djual kepasar Dunia.


Memprihatinkan, beberapa orang meninggal sia2, mengenaskan, karena keganasan kanker, sedangkan perusahaan raksasa, pembuat obat dengan omzet milyaran dollar menutup rapat2 rahasia keajaiban pohon Graviola ini.


Pohonnya rendah, di Brazil dinamai “Graviola”, di Spanyol “Guanabana” bahasa Inggrisnya “Soursop”. Di Indonesia, ya buah Sirsak. Buahnya agak besar, kulitnya berduri lunak, daging buah berwarna putih, rasanya manis2 kecut/asam, dimakan dengan cara membuka kulitnya atau dibuat jus.


Khasiat dari buah sirsak ini memberikan effek anti tumor/kanker yang sangat kuat, dan terbukti secara medis menyembuhkan segala jenis kanker. Selain menyembuhkan kanker, buah sirsak juga berfungsi sebagai anti bakteri,anti jamur(fungi), effektive melawan berbagai jenis parasit/cacing, menurunkan tekanan darah tinggi, depresi, stress, dan menormalkan kembali sistim syaraf yang kurang baik.

Salah satu contoh betapa pentingnya keberadaan Health Sciences Institute bagi orang2 Amerika adalah Institute ini membuka tabir rahasia buah ajaib ini. Fakta yang mencengangkan adalah: Jauh dipedalaman hutan Amazon, tumbuh “pohon ajaib”, yang akan merubah cara berpikir anda, dokter anda, dan dunia mengenai proses penyembuhan kanker dan harapan untuk bertahan hidup. Tidak ada yang bisa menjanjikan lebih dari hal ini, untuk masa2 yang akan datang.

Riset membuktikan “pohon ajaib” dan buahnya ini bisa :
ü Menyerang sel kanker dengan aman dan effektive secara alami, TANPA rasa mual, berat badan turun, rambut rontok, seperti yang terjadi pada terapi kemo.
ü Melindungi sistim kekebalan tubuh dan mencegah dari infeksi yang mematikan
ü Pasien merasakan lebih kuat, lebih sehat selama proses perawatan / penyembuhan.

Energi meningkat dan penampilan phisik membaik.

Sumber berita sangat mengejutkan ini berasal dari salah satu pabrik obat terbesar di Amerika. Buah Graviola di-test di lebih dari 20 Laboratorium, sejak tahun 1970-an sampai beberapa tahun berikutnya. Hasil Test dari ekstrak (sari) buah ini adalah :
ü Secara effektive memilih target dan membunuh sel jahat dari 12 type kanker yang berbeda, diantaranya kanker : Usus Besar, Payu Dara, Prostat, Paru2, dan Pankreas.
ü Daya kerjanya 10.000 kali lebih kuat dalam memperlambat pertumbuhan sel kanker dibandingkan dengan Adriamycin dan Terapi Kemo yang biasa digunakan!
ü Tidak seperti terapi kemo, sari buah ini secara selective hanya memburu dan membunuh sel2 jahat dan TIDAK membahayakan/ membunuh sel2 sehat!

Riset telah dilakukan secara ekstensive pada pohon “ajaib” ini,selama bertahun-tahun tapi kenapa kita tidak tahu apa2 mengenai hal ini? Jawabnya adalah : Begitu mudah kesehatan kita, kehidupan kita, dikendalikan oleh yang memiliki uang dan kekuasaan!

Salah satu perusahaan obat terbesar di Amerika dengan omzet milyaran dollar melakukan riset luar biasa pada pohon Graviola yang tumbuh dihutan Amazon ini. Ternyata beberapa bagian dari pohon ini : kulit kayu, akar, daun, daging buah dan bijinya, selama berabad-abad menjadi obat bagi suku Indian di Amerika Selatan untuk menyembuhkan : sakit jantung, asma, masalah liver (hati) dan rematik. Dengan bukti2 ilmiah yang minim, perusahaan mengucurkan Dana dan Sumber Daya Manusia yang sangat besar guna melakukan riset dan aneka test. Hasilnya sangat mencengangkan. Graviola secara ilmiah terbukti sebagai mesin pembunuh sel kanker!

Tapi… kisah Graviola hampir berakhir disini.Kenapa?


Dibawah Undang2 Federal, sumber bahan alami untuk obat DILARANG / TIDAK BISA dipatentkan.


Perusahaan menghadapi masalah besar, berusaha sekuat tenaga dengan biaya sangat besar untuk membuat sinthesa/kloning dari Graviola ini agar bisa dipatentkan sehingga dana yang dikeluarkan untuk Riset dan Aneka Test bisa kembali, dan bahkan meraup keuntungan besar. Tapi usaha ini tidak berhasil. Graviola tidak bisa di-kloning. Perusaha an gigit jari setelah mengeluarkan dana milyaran dollar untuk Riset dan Aneka Test.


Ketika mimpi untuk mendapatkan keuntungan besar ber-angsur2 memudar, kegiatan riset dan test juga berhenti. Lebih parah lagi, perusahaan menutup proyek ini dan memutuskan untuk TIDAK mempublikasikan hasil riset ini.


Beruntunglah, ada salah seorang Ilmuwan dari Team Riset t id ak tega melihat kekejaman ini terjadi.Dengan mengorbankan karirnya, dia menghubungi sebuah perusahaan yang biasa mengumpulkan bahan2 alami dari hutan Amazon untuk pembuatan obat.


Ketika para pakar riset dari Health Sciences Institute mendengar berita keajaiban Graviola, mereka mulai melakukan riset. Hasilnya sangat mengejutkan. Graviola terbukti sebagai pohon pembunuh sel kanker yang effektive.


The National Cancer Institute mulai melakukan riset ilmiah yang pertama pada tahun 1976. Hasilnya membuktikan bahwa daun dan batang kayu Graviola mampu menyerang dan menghancurkan sel2 jahat kanker. Sayangnya hasil ini hanya untuk keperluan intern dan t id ak dipublikasikan.


Sejak 1976, Graviola telah terbukti sebagai pembunuh sel kanker yang luar biasa pada uji coba yang dilakukan oleh 20 Laboratorium Independence yang berbeda.
Suatu studi yang dipublikasikan oleh the Journal of Natural Products menyatakan bahwa studi yang dilakukan oleh Catholic University di Korea Selatan, menyebutkan bahwa salah satu unsur kimia yang terkandung di dalam Graviola,mampu memilih, membedakan dan membunuh sel kanker Usus Besar dengan 10.000 kali lebih kuat dibandingkan dengan Adriamycin dan Terapi Kemo!

Penemuan yang paling mencolok dari study Catholic University ini adalah: Graviola bisa menyeleksi memillih dan membunuh hanya sel jahat kanker, sedangkan sel yang sehat tidak tersentuh/terganggu . Graviola t id ak seperti terapi kemo yang tidak bisa membedakan sel kanker dan sel sehat, maka sel2 reproduksi (seperti lambung dan rambut) dibunuh habis oleh Terapi Kemo, sehingga timbul effek negative: rasa mual dan rambut rontok.


Sebuah studi di Purdue University membuktikan bahwa daun Graviola mampu membunuh sel kanker secara effektive, terutama sel kanker: Prostat, Pankreas, dan Paru2.

Setelah selama kurang lebih 7 tahun tidak ada berita mengenai Graviola, akhirnya berita keajaiban ini pecah juga, melalui informasi dari Lembaga2 tsb.diatas.

Pasokan terbatas ekstrak Graviola yang di budi dayakan dan dipanen oleh orang2 pribumi Brazil , kini bisa diperoleh di Amerika.

Kisah lengkap tentang Graviola, dimana memperolehnya, dan bagaimana cara memanfaatkannya, dapat dijumpai dalam Beyond Chemotherapy: New Cancer Killers, Safe as Mother’s milk, sebagai free special bonus terbitan Health Sciences Institute.


Sekarang anda tahu manfaat buah sirsak yang luar biasa ini. Rasanya manis2 kecut menyegarkan. Buah alami 100% tanpa efek samping apapun.Sebar luaskan kabar baik ini kepada keluarga, saudara, sahabat,dan teman yang anda kasihi.

Jadi, molo nunga taboto bah tabaen ma on gabe menu sehari-hari. Tingki gelleng hami sai holan on do siallangon di saba tingki maradi manajak, marbabo, mamuro, manang manyabi.
Horas....!(rdn)







Selasa, 06 Oktober 2009

Ultah-IKB Bali

Sabtu, 26 September 2009
Pada tanggal 26 September 2009 bertempat di Gedung Korem Udayana Denpasar Bali, Ikatan Keluarga Batak di Bali (IKB-B) merayakan hari jadinya yang pertama. Acara yang dihadiri berbagai puak/etnis Batak yang berada di Bali cukup membuat kerinduan terhadap kampung halaman terobati. Hal ini dikarenakan acara diisi dengan kebudayaan berupa lagu dan tarian dari semua etnis Batak di Bali.


Keberadaan Orang Batak di Pulau Bali tidaklah secara pasti diketahui, namun diperkirakan bahwa Orang Batak sudah eksis di Bali sejak beberapa dekade lalu. Hal ini diketahui pasti dengan berdirinya Gereja HKBP di sekitar komplek Angkatan Darat. Kemungkinan karena banyaknya pada saat itu Orang Batak yang bertugas di militer maupun birokrasi. Sejak saat itu keberadaan Orang Batak semakin kompleks dengan kehadiran etnis lainnya seperti Karo, Simalungun, Angkola, Mandailing dan Pakpak, Dairi.

Orang Batak sendiri dari segi sosial bergerak di berbagai bidang. Ada yang di birokrasi, militer, bisnisman, artis penyanyi dan pekerja swasta. Sehingga dengan semakin banyaknya Orang Batak, perlu diwadahi dalam suatu bentuk organisasi yang resmi dan diakui oleh pemerintah daerah Bali. Hal inilah salah satu yang menjadi alasan berdirinya organisasi kemasyarakatan ini. Disamping kecintaan para tokoh-tokoh berpengaruh yang memandang perlunya suatu organisasi yang melindungi kepentingan orang Batak di Bali ini.





SELAMAT ULANG TAHUN yang ke-I IKB-B BALI Semoga bisa melestarikan budaya Batak di negeri orang.(RDN)


Minggu, 26 Juli 2009

Selamat berbahagia Lestari

Dengan semakin banyaknya jumlah orang Batak di Bali maka kegiatan pesta-pesta Orang Batak semakin sering dilaksanakan di Bali terutama pernikahan. Terlebih generasi kedua orang Batak di Bali sudah lebih memilih melaksanakan acara pernikahan dan mangadati mereka di Bali karena orang tua kedua belah pihak memang sudah berada di Bali.

Belum lama ini Lestari br. Siahaan dengan suaminya Edward Hasibuan, SH. melaksanakan pesta pernikahan dan adat na gok di Gedung Wanita Nari Graha Denpasar. Dihadiri ratusan undangan dari berbagai marga dan punguan membuat gedung tersebut terlalu sempit. Namun suasana bahagia nampak dari wajah-wajah undangan memberi restu kepada mempelai. Acara ini juga dihadiri khusus oleh pengurus IKB-B termasuk ketuanya St. Y. Siregar yang memberikan ulos holong kepada mereka berdua.Juga tampak Penasehat Punguan Sonakmalela Denpasar, M. Marpaung, SH yang merupakan hula-hula dari keluarga St. RH Siahaan.
Dan sebagai solidaritas untuk semakin memeriahkan suasana ada sumbangan dari penari-penari latar dari ibu-ibu yang merupakan keluarga dari kedua mempelai.
Selamat Lestari atas pernikahannya semoga keluarga disertai senantiasa dan jadikanlah Tuhan menjadi kepala rumah tangga kalian.

Horas.....
(andigan ma muse adong pesta songonon, asa mangallang na tabo muse?)

Senin, 01 Juni 2009

Batakologi

Batakologi meliputi 5 ruang lingkup:
  1. Wilayah (Tano Batak)
  2. Orang Batak (Bangso Batak, etnis)
  3. Bahasa Batak (Hata Batak)
  4. Aksara Batak (Surat Batak)
  5. Adat dan Budaya Batak
Wilayah Batak, menurut ahli bahwa wilayah Batak itu berbatasan dengan Langkat, Deli dan Asahan di sebelah timur. Minangkabau di sebelah selatan, Lautan Hindia di sebelah barat dan Gayo Aceh di sebelah utara.

Orang Batak, keturunan si Raja Batak berkembang dan menyebar ke seluruh negeri. Sejak abad X etnis Batak berkembang menjadi 5 puak yakni:
  • Batak Toba, yang berdomisili di Samosir, Toba Holbung, Uluan, Habissaran, Asahan, Kalasan, Silindung, Pahae,, Sibolga, Barus, dan sebagian Dairi.
  • Batak Karo, berdomisili di Tanah Tinggi Karo, Langkat Hulu, Deli Hulu,, Serdang Hulu dan sebahagian Dairi.
  • Batak Simalungun, berdomisili di Wilayah timur danau Toba.
  • Batak Pakpak, berdomisili di Simsim, KEpas, Boang, Pagagan, Kalasan, Singkil Hulu.
  • Batak Angkola/Mandailing, berdomisili di Angkola, Sipirok, Padang Bolak, Gunung Tua, Mandailing, Barumun, Sosa dan Natal.
Bahasa Batak, adalah bahasa yang dipergunakan dalam berkomunikasi di antara etnis Batak. Sesuai dengan jumlah puak Batak, demikian juga jumlah bahasa Batak.

Surat Batak, adalah aksara Batak sama halnya dengan huruf pallawa, latin, arab, dll.

Adat Batak, adalah kebiasaan atau tradisi yang dijalankan sesuai dengan kehidupan sehari-hari, kepercayaan atau agama, hukum adat, kesusilaan, nasihat (poda) yang berdasarkan Dalihan Na Tolu. Adat Batak berasal dari Tuhan yang diturunkan dari generasi ke generasi sampai generasi saat ini.

Minggu, 24 Mei 2009

Festival Paduan Suara Ina HKBP

" Tuhan Allah kita bertahta...atas pujian umatNya..."


Masih dalam rangkaian memperingati Kebangkitan Kaum Perempuan HKBP Denpasar-Bali, acara puncak perayaan telah dilaksanakan kemarin malam di Gereja HKBP Denpasar dengan menampilkan paduan suara kaum perempuan dari setiap sektor yang ada. Acara dikemas dalam bentuk festival paduan suara.
Acara dibuka dengan renungan singkat oleh Pdt. BH. Sitompul, Sth. yang mengambil bacaan dari Kisah Para Rasul 20:24. Dalam renungan itu pendeta juga memberikan pembekalan kepada setiap kaum perempuan yang hendak berkompetisi agar supaya tidak kecewa bila tidak meraih juara I, namun tujuan utama dari festival ini adalah untuk memberikan puji-pujian kepada Tuhan.
Yang menjadi dewan juri dalam festival tersebut adalah Ev. Ronald Lumbantoruan, St. RH. Siahaan, Ny. Hutabarat dan Carlo Silalahi. Dan adapun lagu yang diperlombakan adalah "Las Roham Angka Inang" sebagai lagu wajib dan sebagai lagu pilihan adalah "Idama Uli Nai".
Dari lima kelompok kaum perempuan yang tampil, nomor undian III tampil mengesankan dengan tempo nada yang lebih cepat dan ceria dan power yang prima serta balutan seragam merah membuat lagu yang dinyanyikan semakin bermakna. Tidak heran mereka bisa meraih juara I dalam festival ini. Sementara nomor undian IV yang berasal dari Pospel Jimbaran Nusadua tampil cukup berani karena jumlah pesertanya hanya 13 orang dan rata-rata umur mereka jauh lebih muda dibanding keempat kelompok konstestan lainnya. Maklum, mereka adalah karyawan di hotel-hotel Nusadua. Penampilan mereka cukup bagus mengingat mereka masih muda. Dan mereka pun berhak mendapatkan posisi ke-empat.
Agak berbeda dengan 4 kelompok lain, nomor undian V tampil dengan kesan seadanya dengan seragam putih bercorak yang kurang matching dan dandanan yang tidak begitu rapi, namun mereka menduduki posisi kedua.
Namun lepas dari kompetisi, acara yang tidak kalah menarik adalah penampilan spontan yang dilakukan di sela-sela pengumpulan nilai oleh dewan juri yang mana setiap kelompok menunjukkan kebolehannya seperti bernyanyi dan lawak yang dipersembahkan Pospel Dalung yang sempat mengocok perut para penonton.
Dan kontribusi dari salah satu perwakilan dari Kaum Bapak adalah tampilnya Bapak Simatupang yang merupakan pemilik Toba Art & Resto dan uning-uningan di Bali disertai Bapak Simorangkir membawakan lagu Sungsang Galumbang yang akhirnya diikuti oleh penonton turut menambah syahdu dan memberi semangat kepada para kontestan menjelang pembacaan nilai oleh dewan juri.
Akhir acara, tidak bisa dipungkiri, sekalipun Pdt. BH. Sitompul, Sth sudah memberi wejangan sebelumnya namun masih ada kontestan yang tidak puas dengan penilaian juri yang dianggap kurang objektive menilai dan tidak independen.
Ingat Ibu-ibu, Festival ini sesungguhnya untuk kemuliaan Tuhan, jadi Tuhanlah Juri yang adil.
Tetap semangat untuk melayani.......

"Nyanyikanlah nyanyian baru bagi Allah di tempat maha tinggi.....Bersoraklah bagi namaNya, Bersoraklah bagi namaNya......."

Jumat, 22 Mei 2009

Jalan Santai HKBP

Hari Kamis, 21 Mei 2009 dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Kaum Ibu (Parompuan) Gereja HKBP Denpasar mengadakan gerak jalan santai bertempat di Lapangan Bajra Sandi Renon Denpasar.

Gerak jalan santai dilepas oleh pendeta resort Bali Pdt. BH. Sitompul dan diikuti oleh para penatua dan jemaat gereja termasuk anak-anak sekolah minggu. Setelah satu putaran lapangan nampaknya para peserta terutama ibu-ibu sudah kepayahan sehingga dicukupkan satu putaran saja. Dan setelah beristirahat sejenak dan mebagikan hadiah door prize acara dilanjutkan dengan lomba kelereng, lomba memasukkan paku dengan benang ke dalam botol yang semuanya diikuti oleh kaum Bapak termasuk pendeta dan kaum Ibu serta anak-anak.

Dalam acara ini sangat terlihat suasana akrab dan santai para jemaat HKBP sehingga dinilai acara ini dilanjutkan pada kesempatan lainnya. Apalagi ada yang mengambil kesempatan disini, yang mana kaum Ibu dari salah satu sektor bisa berjualan es campur yang keuntungannya dimasukkan ke kas punguan. Kreatif ya.......

Senin, 18 Mei 2009

Umpasa

Dalam adat Batak misalnya acara meminang, pesta nikah (mangadati) bahkan acara adat penghiburan sering diperdengarkan kalimat-kalimat Umpasa (pantun) dan Umpama (pepatah) yang disampaikan berbalas-balasan. Ini adalah dimaksudkan untuk menyempurnakan dan memperindah ucapan-ucapan yang disampaikan sesuai dengan acara yang sedang dilaksanakan. Sehingga menambah nilai seni dalam perbincangan.
Berikut ini adalah contoh daripada Umpasa yang dipakai untuk menasehati yang patut diingat setiap hari:
  1. Ompu Tuan Raja i jolo, martungkot sialagundi, adat na pinungka ni Ompu parjolo, ihuthonon ni na parpudi. (Ompu Tuan Raja pendahulu, bertobgkatkan Sialagundi, budaya yang dimulai Ompu leluhur, diikuti oleh generasi kita yang lahir kemudian).
  2. Togu urat ni ri, toguan urat ni padang, togu nidok ni janji toguan nidok ni padan.
  3. Pir Bokbok, bagi dos asa mokmok.
  4. Marsiamin-aminan songon lombak ni gaol, marsitungkol-tungkolan songon suhat di robean.
  5. Habang pidong sihao-halo, mangihut pidong leang-leang
    Unang iba saripe manjalo, na so tupa mangalean.

Sabtu, 16 Mei 2009

Swine Flu (Flu Babi)

Ada apa dengan Virus Flu Babi? Apa hubungannya dengan halak hita? Ya karena halak hita adalah pengkonsumsi setia daging ini jadi ada baiknya kami membagi info kesehatan ini supaya kita bisa terhindar dari penyakit mematikan ini. Songon pandok ni natua tuanta: "Mencegah lebih baik dari mengobati....:, bah nikku pe da....
KASUS-KASUS MANUSIA TERINFEKSI FLU BABI DI DUNIA
SEJARAH FLU BABI
Wabah flu babi dimulai di Fort Dix, New Jersey pada tahun 1976 yang menyebabkan lebih dari 200 kasus beberapa orang mengalamai penyakit yang serius dan satu orang mengalami kematian.Berdasarkan informasi dari WHO, Direktur Jenderal sudah menyatakan bahwa kejadian yang ada sudah merupakan suatu keadaan kesehatan masyarakat yang memprihatinkan bagi dunia internasional.


FAKTA-FAKTA TENTANG FLU BABI
Apa itu Flu Babi?Flu babi adalah suatu penyakit yang berhubungan dengan pernapasan dari babi-babi yang di sebabkan oleh virus influenza tipe A yang menyebabkan terjangkitnya penyakit influensa pada babi. Virus Flu Babi penyebab penyakit yang tinngi pada babi tetapi tingkat kematian pada babi sangat rendah. Virus flu babi kemungkinan terjangkit kepada sesama babi sepanjang tahun, tetapi biasanya mewabah pada akhir musim gugur dan pada musim dingin saat yang sama mewabah pada manusia. Virus flu babi yang klasik (Virus Tipe A H1N1) pertama terisolasi dari seekor babi pada tahun1930.
Flu Babi pada ManusiaApakah Flu Babi Menular?Virus flu babi menular dan menyebar dari manusia ke manusia. Namun, pada saat ini, tidak diketahui seberapa mudah virus itu menular antar manusia.Apa tanda-tanda dan gejala dari flu babi pada manusia?Gejala flu babi pada manusia pada dasarnya sama dengan gejala flu pada umumnya termasuk, panas dingin, batuk, sakit tengorokan, gatal-gatal, sakit kepala, keram. Beberapa orang juga melaporkan diare dan muntah-muntah. di masa lalu, penyakit berat (radang paru paru dan kegagalan pernapasan) dan kematian telah dilaporkan disebabkan oleh infeksi flu babi. seperti influensa musiman, flu babi di sebabkan oleh memburuknya kondisi kesehatan.Bagaimana anda tertular Flu Babi?Penyebaran Flu Babi bisa terjadi melalui 2 cara:Bersentuhan dengan babi yang terinfeksi atau lingkungan yang terkontaminasi dengan flu babiBersentuhan dengan orang yang tertular flu babi. Penularan flu babi antar manusia telah di dokumentasikan dan penyebarannya sama dengan flu musiman. Diperkirakan penyebaran antar manusia pada umumnya melalui dahak maupun bersin orang yang terinfeksi.
Berapa lama orang yang terinfeksi dapat menularkannya kepada orang lain?Orang yang terjangkit virus flu babi dapat menularkannya kepada orang lain selama 7 hari sejak dia positif terinfeksi flu babi. Pada anak-anak mungkin dapat menularkannya lebih lama lagi.Apa yang mesti saya lakukan kalau saya kena sakit?Kalau anda sakit flu dengan tanda-tanda; demam, badan gatal-gatal, pilek, sakit tenggorokan, mual atau muntah atau mencret, ada baiknya hubungi pereksa kesehatan anda ke dokter khususnya kalau anda cemas terhadap tanda-tanda tersebut. Dokter akan menyaranka apa perlu diadakan pemereksaan lebih lanjut atau pengobatan.Bila anda sakit, anda harus tinggal di rumah, dan hindari berhubungan dengan orang lain sebisa mungkin agar penyakit anda tidak menyebar ke orang lain.
Bila semakin serius dan mengalamai gejala2 berikut, segera pergi ke dokter.
Gejala pada anak2 yang harus segera mendapat perhatian :
  • Bernafas cepat atau mengalami kesulitan bernafas·
  • Warna kulit membiru kehitam hitaman· Kurang minum·
  • Susah bangun tidur dan berinteraksi·
  • Anak menjadi rewel dan tidak mau digendong·
  • Gejala flu berkurang tetapi timbul demam dan batuk yang memburuk·
  • Suhu badan akan lebih dari 37 C
Gejala2 pada orang dewasa yang harus segera mendapat perhatian :
  • Susah bernafas atau nafas yang pendek-pendek
  • Rasa sakit atau tertekan di dada atau perut
  • Sakit Kepala yang mendadak
  • Pusing
  • Muntah

Dapatkah saya terkena Flu Babi apabila memakan atau menyiapkan daging Babi?Tidak. Virus Flu Babi tidak menyebar melalui makanan. Memakan masakan dan olahan daging babi yang di masak dengan benar sangatlah Aman. Memasak daging babi hingga suhu kematangan mencapai 160˚F atau 71˚C dapat membunuh bakteri dan virus.Bagaimana melindungi diri agar tidak terkena penyakit?Saat ini belum ada vaksin untuk melindungi kita dari Flu Babi. Ada beberapa tindakan yang dapat membantu pencegahan penyebaran kuman penyebab sakit pernafasan seperti Flu ini. Lakukan langkah-langkah perlindungan kesehatan ini setiap hari :

Tutup mulut dan hidung anda dengan tissue ketika batuk atau bersin

  • Buanglah tissue di tempat sampah setelah itu
  • Bersihkan tangan anda sesring mungkin menggunakan sabun dan cairan pembersih tangan, terutama setelah anda batuk atau bersin.
  • Usahakan untuk menghindari kontak langsung dengan orang yang sakit·
  • Apabila anda terkena influlenza, CDC merekomendasikan agat anda tetap tinggal dirumah dan membatasi hubungan dengan orang lain agar mereka terhindar dari infeksi.
  • Hindari menyentuh mata, hidung dan mulut, karena kuman dapat menyebar melaluinya.
Obat apa yang tersedia untuk pengobatan? Obat Antiviral untuk influlenza tersedia di beberapa negara dapat mencegah dan mengobati penyakit ini dengan efektif. Ada dua kelas untuk jenis obat ini:
  1. Adamantanes ( amantadine dan remantadine)
  2. Zat penghambat Influlenza Neuraminidase (oseltamivir dan Zanamivir).
Sebagian besar kasus Flu Babi yang dilaporkan sebelumnya, telah pulih kembali tanpa mendapatkan perhatian medis secara khusus dan tanpa obat-obatan Antiviral.
TINDAKAN PENCEGAHAN
Micro organisme berbahaya dapat berkembang biak secara cepat, pada Lingkungan yang tidak bersih. Menerapkan prosedur kebersihan yang benar di semua area Hotel, adalah satu-satunya cara terbaik untuk melindungi diri dan tamu kita dari sakit / wabah penyakit.
KEBERSIHAN DIRI
Menerapkan prosedur yang benar kepada karyawan secara menyeluruh, sangatlah penting untuk mengurangi resiko penyebaran penularan wabah. Penggunaan cairan pembersih tangan dan tehnik mencuci tangan yang benar adalah kunci utama yang paling efektif dalam program pencegahan penularan penyakit ini.
KITCHEN / DAPUR
Kitchen berada di Restaurant, bar, café, kantin, area persiapan makanan, fasilitas katering dll. Kitchen menjadi salah satu tempat dimana keracunan makanan dan penularan penyakit bisa meningkat dan menyebar. Counter top, Peralatan makan dan cutting board adalah beberapa item yang harus di sterilkan terlebih dahulu, sebelum digunakan, untuk mencegah kontaminasi silang dari makanan.Untuk penerapan Food Safety Program yang lengkap, silahkan menghubungi Ecolab Representative.
PERSIAPAN, PENYIMPANAN DAN PENANGANAN
Kitchen dan area perisapan makanan lainnya harus dibersihkan dan disterilkan dengan benar. Kontaminasi silang dapat terjadi ketika satu makanan bersentuhan dengan Bakteri yang tertinggal dari makanan lainnya. Menyimpan dan menanggani makanan dengan aman di hotel kita, adalah bagian penting untuk mencegah wabah dari keracunan makanan.Kondisi freezer atau cooler yang tidak steril dapat menyebabkan Bakteri-bakteri Jahat berkembang biak. Simpan selalu peralatan kebersihan , bahan kimia dan pestisida secara terpisah dengan makanan dan berhati-hatilah dalam membaca label instruksi penyimpanan.Pusat Penangangan Penyakit, melaporkan bahwa mencuci tangan adalah satu-satunya cara terbaik untuk mencegah penyebaran penyakit. Oleh karena itu Sangatlah Penting apabila Karyawan yang menangani makanan, melakukan prosedur cara mencuci tangan dengan benar.
AREA PUBLIK DAN TOILET
Tempat makan, toilet dan public area lainnya biasanya merupakan tempat yang sulit untuk dijaga kebersihannya. Dengan Menggunakan produk Sanitasi dan Disinfektan (pembunuh kuman) dari Ecolab yang benar serta memberikan training kepada karywan tentang Prosedur Kebersihan yang benar akan membantu kita untuk menjaga kebersihan di area-area yang sulit ini.Lalat dan serangga pembawa penyakit lainnya juga merupakan masalah umum di ruangan public dan toilet sehingga harus dibasmi. Program pembasmian serangga secara menyeluruh dari Ecolab ini, terbukti dapat mengurangi resiko wabah penyakit dan penyebarannya.
6 HAL YANG HARUS DIKETAHUI OLEH KITA
Mengetahui langkah-langkah apa yang telah diambil oleh Perusahaan apabila terjadi wabah penyakit.
Tanyakan apakah ada prosedur darurat untuk hal ini (Contingency Plan).
  • Cari tahu apakah tugas-tugas anda pada prosedur tersebut.Berpartisipasi dalam setiap training dan pelatihan yang diadakan. Pada saat terjadi wabah, akan sangat berguna apabila karyawan bisa membantu rekan di departemen lainnya.
  • Bantulah mereka dengan memberikan training tentang pekerjaan anda kepada karyawan lain.
  • Mengetahui adakah peraturan tentang “Cuti-Sakit” di tempat kerja anda atau tentang merawat anggota keluarga yang sakit. Mengetahui pilihan yang anda punyai supaya nantinya anda dapat merencanakan tindakan yang perlu diambil.Cuci tangan anda segera dan pada waktu yang tepat (setelah dari kamar kecil, sebelum makan dan setelah menyentuh benda-benda seperti handle pintu, pagar, telephone, dll). Jangan menyentuh mata, mulut atau hidung, karena ini menyebabkan virus mudah masuk ke tubuh kita.
  • Ikuti langkah-langkah Pesonal Hygiene seperti etiket bila anda Batuk untuk memperlambat penyebaran virus.
  • Miliki Kotak P3K di rumah dan rencana pribadi atau keluarga bila terjadi wabah penyakit. Tulis dan tempelkan informasi nomer kontak keluarga dan tempat kerja Anda. Kalau Anda dirumah terkena flu atau sedang merawat keluarga anda yang terkena flu, usahakan untuk tetap menghubungi tempat kerja, supaya mereka tahu situasi / kondisi Anda. Juga, beritahukan tempat kerja Anda, kondisi medis anda yang bisa menjadi masalah apabila nanti anda sakit di tempat kerja.
  • Apabila Anda terkena Flu atau mungkin terkena Flu, tetap tinggal di rumah. Tinggal di rumah ketika sakit dan mencuci tangan adalah cara paling effektif yang dapat membantu memperlambat penyebarab virus.
(Diambil dari Health & Safety Training Le Meridien Nirwana Golf & Spa Resort Bali)
Tarsongonima info kesehatan sian hami, mauliate.....

Minggu, 10 Mei 2009

Torsa-torsa si Raja Batak

Sekitar 1400 tahun lampau telah terjadi pergeseran bangsa-bangsa dari Hindia Belakang di Asia Purba. Menurut para ahli ethnology adalah salah satu suku yaitu Tagalog yang tiba di Filipina. Sebagian dari mereka melanjutkan perjalanan ke Selatan dan tiba di Sulawesi Selatan suku Toraja sekarang. Sebagian lagi pindah ke Sumbawa (NTB) yaitu suku Bima, kemudian berlayar ke arah barat menuju kerajaan Sriwijaya yakni suku Komering. Selanjutnya sebagian dari mereka menyebar lagi ke arah utara dataran tinggi Toba yaitu Suku Batak, yang bernama Si Raja Ihat Manisia. Disana kemudian membuka pemukiman tepatnya di daerah Sianjur Mulamula di daerah Sagala, kini.

Berikut ini adalah skema silsilahnya.

SIRAJA IHAT MANISIA memperanakkan TUAN MULANA memperanakkan 3 orang, SIRAJA MIOK-MIOK, PATUNDAL NI BEGU dan SIRAJA LAMPAS-LAMPAS.

SIRAJA MIOK-MIOK memperanakkan ENG BANUA yang kemudian memperanakkan RAJA ACEH/RAJA UJUNG yang menjadi orang Aceh, RAJA BONANG-BONANG dan RAHA JAU yang menjadi orang Nias.

RAJA BONANG-BONANG memperanakkan RAJA TANTAN DIBATA kemudia memperanakkan RAJA BATAK. Dari SI RAJA BATAK kemudian diperanakkan GURU TATEA BULAN NAIMARATA, TOGA SUMBA (Naisumbaon) dan TOGA LAUT (bermukim di Gayo/Alas Aceh)

Dari GURU TATEA BULAN kemudian memperanakkan:
  1. Raja Uti (Raja Biak-biak, Raja Hatorusan, Raja Nasora Mate)
  2. Saribu Raja
  3. Siboru Pareme
  4. Si Boru Biding Laut
  5. Limbong Mulana
  6. Si Boru Anting Sabungan
  7. Si Boru Haomasan
  8. Sagala Raja
  9. Lau Raja
  10. Nantinjo Nabolon

Minggu, 26 April 2009

Tiga Hukum yang Utama


Ada satu nasehat dari leluhur kita yang pertama-tama yang sampai saat ini masih terus berjalan. Ada tiga hukum utama yang meliputi hidup manusia (Batak) selamanya yaitu:

1. Hukum Agama
2. Hukum Negara
3. Hukum Adat
Ompu tuan raja doli, martungkot sialagundi,
Adat na pinungka ni ompunta parjolo ihuthonon sian pudi

Asing dolok asing do sihaporna
Asing huta asing do pamboanhononna
Nunga mumpat angka talutuk, jala sega gadu-gadu
Nunga muba uhum na buruk, nunga ro uhum na baru.

Banyak dari kita sudah sering dan mengerti ucapan diatas. Sungguh berat mengubah hukum adat istiadat. Adat Batak dinamis dalam mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan, budaya, sosial, situasi dan kondisi namun dasar dari pada adat Batak sungguh tidak bisa diubah.
Dasar dari adat Batak yaitu "Dalihan Na Tolu" yang terdiri dari, 'na manat mardongan tubu', 'somba marhula-hula' dan 'elek marboru' supaya menjadi ramai, kaya dan dihormati seperti cita-cita dari pada manusia yang masih hidup.

Senin, 06 April 2009

Orang Batak di Bali

Horas,

Seiring perjalanan waktu, keberadaan orang Batak di Pulau Dewata semakin berkembang. Perkembangan itu dimulai dengan banyaknya Halak Hita yang datang dan mengais rejeki di pulau ini. Namun banyak pula kedatangan mereka dikarenakan pindah tugas dari instansi mereka. Dengan kehadiran mereka, serta merta menambah warna dari pada pola dan budaya masyarakat di Bali. Dulu kebudayaan Hindu kental dengan kebudayaannya sendiri namun sekarang dengan kehadiran banyak suku bangsa dan bahasa di Bali menjadikan pulau ini semacam kota cosmopolitan. Bukan hanya suku bangsa Indonesia namun juga bangsa lain (mancanegara) seperti semut mengerumuni gula bali.

Khusus suku bangsa Batak yang datang jauh dari Sumatera Utara, mereka memiliki berbagai latar belakang pendidikan dan bakat. Banyak yang bekerja di birokrat dan banyak pula yang bekerja di bidang seni, teknik dan berbagai macam keahlian.